Harga Telur Ayam Meroket, Ada Apa Sebenarnya?

Uncategorized

Ilustrasi: Salah satu kios penjual telur di pasar Cimanggis, Tangerang Selatan, Selasa (19/12/2017).

Dalam sepekan terakhir, harga telur lonjakan lumayan tinggi di pasaran. Hal ini mendorong membuat pedagang, konsumen, dan bahkan pemerintah meradang. Ada apa sebenarnya? Terhitung sejak Jumat pekan lalu, harga telur ayam di pasar sudah mengalami peningkatan. Di Pasar Palmerah, misalnya, harga telur ayam tembus hingga Rp 29.000 per kilogram. Bahkan, ada yang menjual hingga harga Rp 32.000 per kg di tingkat eceran.

Salah seorang pedagang di Pasar Palmerah Eko Prasetyo menyebutkan bahwa kenaikan harga mencapai Rp 29.000 yang terjadi sekitar 5 hari yang lalu. Baca juga: Mendag Beberkan Penyebab Harga Telur Ayam Melonjak di Pasaran “Pas puasa kemarin sekitar Rp 22.000 sampai Rp 24.000 (per kilogram), terus pas habis Lebaran baru mulai naik dari Rp 25.000 sampai sekarang Rp 29.000,” ujar Eko kepada Kompas.com. Hal sama sekali diamini Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri. Dia menyatakan bahwa melonjaknya harga telur di pasaran tidak termasuk dalam waktu dekat ini. Namun, dalam beberapa hari Ini meningkat sangat tinggi. “Persoalan telur ini bukan satu dua hari saja, sudah cukup lama.Cuma memang dalam minggu ini kenaikannya lebih agresif dibandingkan sebelumnya yang kenaikannya bisa 300 sampai 500 perak, “tutur Abdullah saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/7/2018). Abdullah pun mengakui, kenaikan harga telur itu tidak hanya merisaukan konsumen, dan juga tidak bisa menghasilkan orang-orang yang terlibat dalam hal itu. Kesulitan itu semakin diperparah dengan tidak mampunya para pengusaha menambah modal jualannya. ” Modal kami katakanlah sehari sejuta ya, ya sehari terus sejuta. Kami enggak bisa tambah modal lagi. Produksinya kan semakin berkurang, “ujar Abdullah. Baca juga: Pedagang Juga Khawatir Naiknya Harga Telur Ayam Lebih lanjut dia mengatakan, para pedagang membeli telur ayam dari produsen dengan harga mencapai Rp 26.000 per kilogram.Oleh sebab itu, mereka menjualnya kembali ke konsumen pada kisaran Rp 28.000 hingga Rp 29.000 per kilogram. “Selepas Lebaran sampai sekarang ritmenya naik terus, enggak ada penurunan. Otomatis ya kami naikkan harga karena kami terima itu harganya sudah tinggi, enggak mungkin dong kami jual rugi,” imbuh Abdullah. Minimnya produksi ayam petelur Abdullah pun terjadi karena perubahan harga telur ayam tersebut. Menurut dia, minimnya produksi ayam petelur menjadi biang keladi mahalnya harga telur di pasaran. “Yang pertama kali bicara soal telur itu enggak bisa lepas dari ayam dan ayam ini sebenarnya bermasalah.Ujung pangkal uang ada di ayam nyata, “terangnya. Persoalan pertama, kata Abdullah, ada pada saat pembibitan dan berlaku adalah obat yang berujung pada produksi ayam melambat. Jika diperlukan dalam waktu tiga bulan ayam sudah besar dan bisa bertelur, dengan berbarengan itu harus menunggu. hingga empat bulan. “Nini adalah soal pakan. Pakan ini ada yang setelah dollar Amerika Serikat. Pelemahan rupiah sekarang ini membuat distribusi pakan jadi terganggu, “tutur Abdullah. Ruang tamu pun turun dari waktu terakhir. Dengan meluangkan waktu hingga empat bulan. Pakan inilah yang banyak Amerika Serikat. Pelemahan rupiah sekarang ini membuat distribusi pakan jadi terganggu, “tutur Abdullah.Akses para pemain pun mengklaim turun selama pertandingan terakhir. dengan berlangganan obat tersebut harus menunggu hingga empat bulan. “Ketiga adalah soal pakan. Pendahuluan yang dipakai Amerika Serikat. Pelemahan rupiah sekarang ini membuat distribusi pakan jadi terganggu,” tutur Abdullah. Akses para pemain pun mengklaim turun selama pertandingan terakhir.

“Selama seminggu ini penjualan telur ayam turun 30 persen di pasar-pasar. Konsumen beralih ke komoditas lain, seperti ikan, tempe, dan tahu. Ketiganya naik 30 persen penjualannya,” sebut Abdullah. Telur ayam di Jakgrosir Kramat Jati, Selasa (20/3/2018) (Stanly Ravel) Intervensi hukum. Melihat hal ini, Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita telah memanggil para peternak ayam petelur dan penjual pakan. Enggar pun memastikan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah untuk menstabilkan harga telur di pasaran. “Ada beberapa langkah ke depan yang kami mintakan dan juga dapat respons positif dari para pelaku, yaitu jangan mengambil keuntungan,” ujar Enggar di kantornya, Senin (16/7/2018). Enggar menambahkan,pihaknya juga akan melakukan intervensi pasar jika harga telur dan daging ayam tak berangsur turun. Langkah tersebut akan dilakukan jika selama sepekan ini harga komoditas itu tidak juga menurun. “Kami melakukan langkah-langkah untuk melakukan intervensi pasar. Langkah itu dilakukan dengan kami untuk para integrator yang besar untuk mengeluarkan stok dan kami akan melakukan penjualan langsung di pasar,” sebut Enggar. Baca juga: Hari Ini Mendag Panggil Peternak Bahas Melambungnya Harga Telur dari itu, Enggar juga membeberkan penyebab mahalnya harga telur di pasaran. Berbeda dengan pendapat IKAPPI, Enggar menyatakan bahwa salah satu penyebab kenaikan harga panjang Lebaran 2018. “Dari sisi suplai ke pasar terjadi untuk jangka waktu yang lama.Ternyata para pekerja di peternakan mau cuti panjang, “ujar. Selain itu, kata Enggar, faktor Cuaca ekstrem juga menyebabkan kenaikan harga daging dan daging ayam.” Kami mengusulkan mengurangi kadar obat-obatan lebih sehat, tetapi lebih berisiko, risikonya tingkat kematian dan produktivitas. Ada cuaca ekstrem yang bisa kita saksikan di Dieng ada salju, “kata Enggar. Enggar mengungkapkan, kenaikan daging dan daging ayam yang terjadi sejak H-7 Lebaran 2018. Namun, pada tahun sebelumnya, setelah Lebaran haga akan kembali normal.” akan turun. Tapi terjadi anomali kenaikan harga. Nah faktor inilah yang terakumulasi.Dari faktor inilah ada potensi menikmati keuntungan dari pedagang, “ucap dia. Enggar pun mengakui kenaikan harga dan juga melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.” Penguatan dolar itu menyebabkan ke arah dan juga proyeksi atas DOC-nya. Itu ada kenaikan, tapi tidak besar, “pungkasnya. Harga ayam potong & telur ayam di nomor daerah nak.

 

Slimming Candy (Permen Pelangsing) http://idx8.xyz/r/1180/63739/

Masker Wajah (Skinlight Spirulina)   http://idx7.xyz/r/1198/63739/    

Cara mudah untuk membuat situs web sendiri: https://client.dewaweb.com/aff.php?aff=2
Kartu chip ajaib penghemat pulsa   http://idt8.com/r/1253/63739

http://idt8.com/r/1447/63739/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *