Ditolak Naik Batik Air, Bocah Penderita Tumor Mata Akhirnya Pulang Na

EKONOMI

Pesawat Airbus A330-200 dipilih untuk melayani rute terbaru Denpasar-Mumbai, yang baru dibuka, Senin (23/4/2018).

Setelah diberlakukan oleh Air, bocah penderita tumor mata, Piki Ananda akhirnya bisa kembali ke kampung halamannya di Laut Dendang, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (11/8/2018). Sabtu pagi, Piki menggunakan maskapai udara Garuda Indonesia dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, menuju Bandara Kualanamu, Sumatera Utara. “Alhmadulillah Piki dan ibunya sudah sampai di rumah. Tadi terbang jam 07.50 naik Garuda,” ujar relawan yang mendampingi Piki, Yuni saat dihubungi Kompas.com, Sabtu siang.

Namun, situasi itu memudar setelah petugas Garuda mengizinkan mereka masuk ke pesawat. Saat saat check in, Yuni berinisiatif membawa Piki ke balai kesehatan bandara saat ini dia telah mengunjungi Piki dari dokter RSCM. Yuni mengatakan, saat mengunjungi dokter bandara, dokter tersebut mengatakan tidak perlu ada rekomendasi laik terbang dari dia. Ini karena rekomendasi medis telah diberikan oleh dokter RSCM. Baca juga: Bocah Penderita Tumor Mata Tetap Ditolak Batik Air meskipun Pegang Surat Layak Terbang Saat masuk ke pesawat, tidak ada pertanyaan apa pun dari pramugari seperti yang pernah terjadi di Batik Air. “Mulus-mulus aja kita naik tadi enggak ada masalah. Waktu sampai rumah, Piki sama Ibunya juga udah senyum-senyum, dia senang udah pulang ke Medan,” ujar Yuni. Sebelumnya, Manajemen Batik Air tidak mengizinkan Piki untuk terbang karena kondisi tumor mata yang dideritanya. Bau yang dikeluarkan dari penyakit Piki itu terang akan menganggu kenyamanan penumpang.

Strategi Komunikasi Korporat Batik Air Danang Mandala Prihantoro memberi pengakuan kepada petugas yang telah meminta agar Piki perlu di balai kesehatan bandara. Petugas juga telah menerima surat kelasi dari dokter yang memeriksa Piki. Namun, kata Danang, dengan mempertimbangkan kenyamanan lainnya, Batik Air tetap tidak bisa mengizinkan Piki untuk menaiki penerbangan itu. “Batik Air menjelaskan, demi mengetahui faktor kenyamanan penerbangan, maka tidak bisa memberangkatkan kembali pada penerbangan berikutnya,” ujar Danang melalui keterangan resmi yang menerima Kompas.com.

Slimming Candy (Permen Pelangsing) http://idx8.xyz/r/1180/63739/

Masker Wajah (Skinlight Spirulina)   http://idx7.xyz/r/1198/63739/    

Cara mudah untuk membuat situs web sendiri: https://client.dewaweb.com/aff.php?aff=2
Kartu chip ajaib penghemat pulsa   http://idt8.com/r/1253/63739

http://idt8.com/r/1447/63739/

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *